Jumat, 23 Januari 2009

Antara ada dan tiada

Senandung lirih
Antara ada dan tiada
Menyelinap ke dalam sukma
Memenuhi setiap relung jiwa
Mengendap di dasarnya

Mungkinkah suatu saat memunculkan sinarnya?

Sabtu, 03 Januari 2009

Bintang Jatuh

Kami pernah menyala
berdua bernyawa
Kemudian mati bersama

Kini ku kembali
Dalam dendam ke jalanan sepi

Aku sudah mati

tetapi di sini ku bergetar lagi
Aku sudah mati
tetapi di sini ku bergoncang lagi

Di sini aku
berdiri di tempatku yang dulu
dimana ku sering merenungimu

Bulan kehilangan
satu bintang yang tidak pernah mampu bersinar

Langit kesepian
karena jatuh satu bintang suram

Kumenangisi jatuhnya bintang
Ku tak mampu menghidupkan

(mengingatmu, bergetar, bergoncang)