Senin, 30 Maret 2009

Akhir Kisah Kita

Inikah akhir kisah kita
Kamu bilang selamat tinggal begitu saja

Mungkin tidak terlalu berbeda untukku
Kau sudah biasa begitu

Satu pesanku
Aku menunggumu

Jumat, 27 Maret 2009

Tengah Malam Hingga Menjelang Fajar

Terjaga dari lelapku
Terlempar ke dalam anganku
Tersayat dalam perihku
Semuanya adalah tentangmu

Di tengah malam hingga menjelang fajar
Dalam sepi yang tersepi
Bertanya tentang cinta yang membakar
Merobek menyiksa hati nurani

Tengah malam hingga menjelang fajar
Ingatanku melayang ke seberang lautan
Bertanya-tanya....
Apakah kau di sana ada?

(Ku rindu kau pulang... kepadaku... dan hanya untukku...)

Minggu, 15 Maret 2009

Panggil Aku Kirana

Seorang gadis kecil
Bebas berkelana berdendang bernyanyi
Bermandikan hujan bertelanjang kaki
Kulit menghitam terbakar matahari

Seorang gadis kecil telah beranjak remaja
Melepaskan tawa kepada dunia
Tersemai harap dalam cinta
Bahwa esok akan berpihak padanya

Seorang gadis kecil sekarang jauh dewasa
Tidak pernah menangis tidak pernah tertawa
Bukan karena ia tak pernah melara
Namun badai hidup membuatnya setengah gila

Seorang gadis berkelana dalam nestapa
Tidak pernah sekalipun ia memperkenalkan dirinya
Kepala tertunduk dalam keringnya raga
Bibir terkunci dalam perihnya hati
Mata tak pernah bohong hanya terlihat kosong

Dalam sisa daya
kepada malam si gadis menyapa:
"Panggil aku Kirana".

Kamis, 12 Maret 2009

Dalam Genggammu

Kupautkan rasaku

Kuyakinkan diri langkahkan kaki

Saat kauremas jemari
tersenyum penuh arti
Tahukah engkau, aku tidak ragu lagi?

(Jangan lepas tangan ini, genggam erat aku sekali lagi)

Minggu, 08 Maret 2009

Seorang Yang Asing

Dia meraihku
memegang tanganku dan memeluk pinggangku
Dalam alunan bebunyian
dibawanya ku menari dalam dekapan

Terdengar irama menghentak
Tak urung jantungku berdetak
"Tetaplah bergerak!" begitu ia mendesak

Ketika irama melambat
Matanya menatap
merapat dan berharap:
"Jangan sampai moment ini terlewat!"

Lidahku kelu
apakah ini semu
ia sungguh asing
tiba-tiba hadir
saat aku terasing

(Hubungan adalah seperti sebuah tarian,
dengan gerakan-gerakan yang tampak,
ke muka, ke belakang dengan pasangan,
kadang berjalan lambat
kadang gelap, pekat bagaikan kematian
~ Coleete Dowling)

Senin, 02 Maret 2009

Retak (By: Someone from the past, for present and future)

Ku tahu hati ku retak...
Kenapa harus kau bentur sayang...

Ku yakin kau tiada sengaja...
Tapi pedih kenyataannya...

Ku retak sayang...
Kenapa ku harus mengalami...

Ku sedih sayang...
Kenapa tidak jaga kasihmu

Ku luluh sayang...
Ku tak menyesal mencintaimu...

Ku meradang sayang...
Ku akan berusaha maafkan mu

Ku takut sayang...
Ku tak bisa berjanji maafkanmu...

Ku jatuh sayang...
Dalam simpuh Tuhanmu...

Tuhanku bawa sahabatku...
Temukan ku dalam serpihan waktu...

Sahabat maafkan aku...
Lama ku abaikanmu...

Sahabat jangan pernah lukai aku...
Kau temanku bukan kekasihku...

Sahabat datanglah padaku...
Lukiskan bunga kehidupan untukku...

past story